Kuburan Russell, Salib & Piramida Giza

Kuburan Charles T. Russell
SEMUA SAKSI-SAKSI Yehuwa yang merupakan mitra diskusi saya, cukup terkejut ketika saya tunjukkan artikel saya sebelumnya yaitu  Nubuatan Palsu Russell selain nubuatan kiamat. Mengapa? Karena hal-hal ini tidak ditulis atau dibicarakan secara spesifik di dalam publikasi Menara Pengawal. Begitu juga tentang kuburan Charles Russell yang menjadi topik saya kali ini. Di samping merupakan gambar batu nisan Charles Russell. Perhatikan di batu nisan tersebut tergrafir tulisan 'Laodician Messenger atau utusan Laodikia' (Wahyu 3:14) di mana berdasarkan buku publikasi Menara Pengawal 'Finished Mystery' hlm. 46, Charles Russell dipandang sebagai yang ketujuh dari 'Utusan Laodikia'. Daftar lengkap 6 orang lainnya adalah Rasul Paulus, Rasul Yohanes, Arius, Peter Waldo, John Wycliffe, dan Martin Luther.  Bagaimana Russell meninggal?



Berikut penuturan dari buku 'Saksi-Saksi Yehuwa, Pemberita Kerajaan Allah' hlm. 63-64 yang menceritakan seputar kematian Charles Russell, sebagai berikut:
Pemakaman Charles Russell
Pada tanggal 16 Oktober 1916, Saudara Russell dan Menta Sturgeon sekretarisnya berangkat mengadakan tur yang sudah diatur sebelumnya untuk memberikan ceramah di Amerika Serikat bagian barat dan barat daya. Namun Russell sedang sakit parah ketika itu. Tur tersebut membawa mereka pertama-tama ke Detroit, Michigan, melintasi Kanada. Kemudian, setelah berhenti di Illinois, Kansas, dan Texas, kedua pria ini tiba di California, tempat Russell menyampaikan ceramahnya yang terakhir pada hari Minggu, 29 Oktober di Los Angeles. Dua hari kemudian, pada hari Selasa siang, tanggal 31 Oktober, Charles Taze Russell yang berusia 64 tahun meninggal di atas kereta api di Pampa, Texas. Pengumuman tentang kematiannya muncul di The Watch Tower 15 November 1916.


Apa pengaruhnya atas keluarga Betel ketika kematian Saudara Russell diumumkan? A. H. Macmillan, yang melayani sebagai asisten Russell di kantor pada saat Russell sedang bepergian, belakangan mengenang kembali pagi hari ketika ia membacakan telegram itu kepada keluarga Betel, ”Gumaman sedih terdengar di seluruh ruang makan. Beberapa orang kedengaran terisak. Pagi itu tidak seorang pun yang sarapan. Semua merasa sangat sedih. Ketika waktu makan berakhir, mereka bertemu dalam kelompok-kelompok kecil untuk berbicara dan berbisik, ’Apa yang akan terjadi sekarang?’ Hanya sedikit pekerjaan yang diselesaikan pada hari itu. Kami tidak tahu apa yang harus kami lakukan. Hal itu benar-benar tidak diharapkan, walaupun sebenarnya Russell telah mencoba mempersiapkan kami untuk hal ini. Apa yang akan kami lakukan? Rasa terkejut kami yang pertama akan kematian C. T. Russell merupakan yang terburuk. Selama beberapa hari pertama, masa depan kami bagaikan dinding yang kosong. Sepanjang hidupnya, Russell telah menjadi ’Lembaga’ itu sendiri. Pekerjaan terpusat pada tekadnya yang dinamis untuk melihat kehendak Allah terlaksana.”

Setelah upacara pemakaman di The Temple di New York dan di Balai Carnegie, Pittsburgh, Saudara Russell dikebumikan di Allegheny, di sebidang tanah milik keluarga Betel, sesuai dengan permintaannya. Biografi singkat dari Russell serta surat wasiatnya diterbitkan dalam The Watch Tower 1 Desember 1916, maupun dalam edisi-edisi selanjutnya dari jilid pertama Studies in the Scriptures.


Monumen Berbentuk Piramida
Nah, obsesi Russell akan Piramida Agung Giza masih tetap berlanjut, meskipun ia telah meninggal, di dekat kuburannya tersebut (perhatikan di belakang monumen piramida itu terletak batu nisan Russell), dibangun sebuah monumen (gambar di samping) yang sampai hari ini masih ada.  Sebagai organisasi yang menganggap salib merupakan lambang atau simbol kafir, sungguh hal yang mengherankan membangun sebuah simbol kafir di tanah milik keluarga Betel. Istilah 'keluarga Betel' adalah Saksi-Saksi Yehuwa yang menggunakan fasilitas atau bekerja bagi Lembaga Menara Pengawal, seperti perumahan, percetakan dan lain-lain.


Kita perhatikan  lebih dekat lagi monumen itu yang tertera emblem berbentuk salib, dan mahkota. Di bawahnya, tertera pahatan tulisan  yang agak kabur dimakan usia 'Watch Tower Bible and Tract Society'












Di samping merupakan sisi lainnya tertulis "Risen with Christ' atau Bangkit bersama Kristus'. Emblem salib dan mahkota ada di empat sisi miniatur piramida tersebut.


Secara pribadi, berdasarkan doktrin ajaran Menara Pengawal masa kini, saya yakin Charles Russell tidak dibangkitkan karena ajarannya dipandang keliru dan teori Piramida Giza diarahkan oleh setan sendiri, demikian menurut Joseph F. Rutherford, presiden ke dua Lembaga Menara Pengawal.

Ketika saya tunjukkan apa yang saya tulis di sini, beberapa Saksi-Saksi Yehuwa agak terkejut (tentunya hal yang wajar karena mereka tidak memahami sejarah Menara Pengawal dengan baik). Tanggapan mereka adalah bagaimana mungkin?


Setelah Charles Russell meninggal, berakhirkah peranannya di dalam satu-satunya organisasi Allah yang kelihatan di bumi ini? Apa yang terjadi dengan satu-satunya 'hamba yang setia dan bijaksana' ketika ia digantikan oleh Joseph F. Rutherford, presiden kedua Lembaga Alkitab dan Risalah Menara Pengawal? Siapakah dia, bagaimana riwayatnya dan apakah prestasinya?

Saya bahas di sini Russell, Presiden Menara Pengawal: Bangkit dari Kubur






-- Sola Christos --


10 comments :

  1. Kertas sudah ada sejak dulu di mesir berbentuk gulungan papyrus. Nabi Musa menulis kitab Kejadian diatas kertas. Sensus penduduk yg diadakan raja Herodes dicatat diatas kertas.

    Abjad ABCD dari dulu bentuknya tidak berubah, ribuan tahun. Demikian pula salib Tuhan kita yg benar dan tergambar di kertas bentuknya tidak berubah.

    Sampai sekonyong2 muncul penyesat yg tampil beda meresmikan 'tiang-siksa' dgn teriakan simbol-kafir.

    Tanpa kertas, bentuk salib mudah diingat orang. Apalagi sudah ada kertas.Itulah sebabnya ada juga salib yg bentuknya terbalik, silang (X), huruf T.

    Akal sehat harus digunakan. Begitu sulitkah logika diatas? Tiang siksa harus dimusnahkan demi anak cucu kita. Para saksi harus nonton youtube: crucifixion above russian sky. Tiang-siksa akan ditertawakan orang sedunia.

    Salam
    AS

    ReplyDelete
  2. Tonton kembali DVD faith in action milik anda para saksi sekalian. Pd segmen photo drama: Yesus nya berambut panjang.

    Baca juga Simson (yg berambut panjang), kemudian mintalah penjelasan kpd penatua anda, bila perlu kantor pusat New York.

    Salam
    AS

    ReplyDelete
  3. Nubuatan tuan kakek ct russell ternyata ada yg kesampaian. Bunyinya jika ia diam, maka batu pun akan berbicara. Nah mulutnya sudah terkatup rapat, giliran batu piramidnya berbicara terus.

    Perhatikan:
    Tuan russell menziarahi makam paraoh alias firaun sampai kedalam-dalamnya dengan selamat sentosa tanpa kesasar atau menghirup jamur beracun yg ada di dinding2 ruangan bagian dalam.

    Dibaptis firaun dan langsung mengimani piramid. Memantek alkitab pada ukuran ruangan piramid.

    Berfoto pernikahan dg mempelai wanitanya piramid mini yg setia menemaninya sampai akhir hayat.

    Btw anubis, osiris, isis, horus dkk jadi saksi gak ya?

    Bayangkan sampai segitunya russelites getol mendatangkan batu piramid, pasti tiap hari kakek russell ngomongin piramid mulu. Pamer2 foto terus ke orang2.

    Just kidding.

    Salam
    AS

    ReplyDelete
  4. Piramid hanya berguna bagi jasad firaun dan keluarganya yang fana. Menaungi orang agar tidak kepanasan saja tidak bisa. Sebagai penentu arah juga tidak bisa, malah untuk bisa sampai ke piramid dari kota terdekat harus dipandu.

    Bayangkan:
    Betapa menderitanya jutaan keluarga yg membayar upeti untuk membiayai piramid.
    Ribuan pria budak dipecut, agar keluar tenaganya.
    Ratusan budak mati dehidrasi dan kelelahan hebat, tubuhnya diseret, ditumpuk, dikubur sembarangan, bila perlu keluarganya tidak usah diberi tahu, apalagi kompensasi.

    Kurang lebih sama dengan ssy. Hanya berguna untuk pucuk pimpinan theokrasi palsu sbg puncak skema piramid.
    Menyedot upeti dari kantong saksi.
    Makan korban muda-mudi, oma-opa, pria maupun wanita didiscard, stress, sakit mentalnya, paranoid, phobia, terkucil di masyarakat, tabiatnya berubah, kehilangan talenta, jiwanya diremukkan, kebebasannya dipantek.

    Biangnya kakek russell penabur lalang dari firaun.

    Salam
    AS

    ReplyDelete
    Replies
    1. Pastilah kakek russell belum baca garam dan terang dunia, belum baca pohon ara besar yg tidak ada buahnya ketika Yesus sedang lapar. Piramid yg raksasa kalah sama garam.

      Dimana pengikut kakek russell berada sekarang? Menemani firaun di neraka, bukan di firdaus baru. Saksi yg sekarang masih hidup akan menemani juga firaun jika tidak meninggalkan jw.org dan kembali ke jalan yang benar.

      Salam
      AS

      Delete
  5. Memang benar piramida Mesir adl Arsitektur yg mengagumkan.

    Namun disorot dari cara pembangunannya yg makan darah, membuat kita harus berpikir ulang.
    Pembangunan menara Babel itu sukarela tanpa ada korban mati scr perbudakan.
    Pembangunan candi Borobudur yg mengadopsi bentuk piramida ternyata lebih anggun daripada piramida yg angker. Sama2 piramid, tapi estetikanya beda jauh.

    Tentu kakek CTR belum belajar dg benar bahwa Allah sangat tidak suka dg cara perbudakan Mesir membangun piramid. CTR tidak bisa membayangkan betapa angkernya bangunan tsb.
    CTR tidak punya otak bahwa didalam piramid ada jasad orang berdosa besar, bagaimana mungkin Allah akan menggunakan Piramid untuk menyingkap kebenaran???

    Salam
    AS

    ReplyDelete
  6. Benarkah nabi CTR adl Laodician ke 7???

    Nabi palsu itu ternyata lucu-lucu, kocak abis.
    Nabi Joseph Smith nemu lempengan emas murni setebal buku Mormon (beratnya berapa gram tuh?), kok nggak dijual aja?
    Nabi Lia Edan tidak kalah lucu, punya anak diakui sbg inkarnasi Musa, dan Yesus. Berkhayal dirapture pakai media UFO.

    Gimana nggak lucu abis???

    Salam
    AS

    ReplyDelete
  7. Piramid itu kan simbol pagan.
    Orang Mesir kuno menganut polytheisme, Mesir modern mayoritas muslim
    Piramid untuk memuja dewa matahari Ra, dan raja Mesir kuno adl turun temurun keturunan dari dewa Ra, sehingga jasadnya ketika mati boleh disimpan dalam ruangan dalam piramid.

    Kuburan Russell jelas2 tercemar simbol pagan. Pagannya dari Mesir lagi. Sendirinya tercoreng simbol pagan teriak salib simbol pagan. Sama saja maling teriak maling dong.

    Salam
    AS

    ReplyDelete
  8. Tercyduk kakek Russell tdk berharap kegilaannya diteruskan krn dia merasa sbg laodicean ke 7. Rutherford tdk disiapkan sbg penerus tapi Rutherford lah yg ambisi menguasai bisnis percetakan tak bertuan, intuisi bisnisnya jalan dapat aset gratisan dg omset yg lebih besar dr gajinya sbg pengacara.

    Salam
    AS

    ReplyDelete
  9. Kakek Russell dulu cerai terus menjomblo tdk punya ahli waris, Rutherford ambil kesempatan dalam kesempitan.

    Salam
    AS

    ReplyDelete

Tolong SEBUTKAN Nama Atau Initial Anda saat memberi komentar agar memudahkan Mitra diskusi Anda mengidentifikasikan Anda.

Non Kristiani, mohon tidak memberi komentar.

Jika Anda ingin komentar, silahkan klik DI SINI DULU

.